REDAKSIFTV.COM JEMBER – Sejumlah tanaman hias jenis bakung di sepanjang Jalan Gajah Mada, Kecamatan Kaliwates, Jember, mengalami kerusakan usai gelaran karnaval bertaraf internasional Jember Fashion Carnaval (JFC) 2025 yang berlangsung akhir pekan lalu.
Tanaman-tanaman tersebut tampak rusak akibat terinjak-injak penonton selama tiga hari berturut-turut saat rangkaian acara berlangsung. Bahkan, sebagian tanaman terpaksa dipangkas habis oleh petugas kebersihan. Hingga Senin (11/8/2025) pagi, petugas masih bekerja membersihkan sisa-sisa acara di area taman kota tersebut.
Salah satu warga, Stevani Diah Susanti, mengaku prihatin dengan kondisi tersebut.
“Prihatin ya mas, memang kegiatan JFC ini setahun sekali. Tapi dengan adanya perusakan tanaman itu karena ada acara ini, dan aku juga warga sekitar sini. Mereka sampai merusak tanaman yang sudah tertata. Sampai saat ini juga dinas pertamanan sudah memperbaiki. Prihatin, tapi ke depannya lebih berhati-hati lagi untuk menjaga agar tanaman tetap terjaga. Saya pasti nonton, nonton di depan Lippo,” ujarnya.
Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Jember, Jupriono, mengatakan bahwa JFC tahun ini merupakan salah satu yang terbesar selama penyelenggaraan, sehingga antusiasme masyarakat untuk menonton sangat tinggi.
“Perlu diketahui bahwa JFC tahun ini adalah salah satu yang terbesar dari yang sudah ada. Tentunya antusiasme masyarakat untuk menonton, melihat, dan menikmati pagelaran JFC ini sangat tinggi sekali. Hal-hal seperti ini tentu ada yang tidak bisa terelakkan. PRKP Jember menyikapi dan akan memperbaiki serta meremajakan kembali fasilitas yang ada,” jelasnya.
Jupriono menegaskan, pemerintah akan melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan acara serta mengingatkan panitia agar ke depan lebih memperhatikan kebersihan dan kelestarian fasilitas umum. Ia juga mengajak masyarakat untuk turut menjaga taman kota agar tidak rusak saat menonton pagelaran serupa di masa mendatang.
Reporter: Suyono