REDAKSIFTV.COM, JEMBER – Di sebuah surau kecil yang terletak di Lingkungan Jambuan, Kelurahan Antirogo, Kecamatan Sumbersari, Jember, sepasang suami istri, Kusnadi dan Nuryati, mendedikasikan hidup mereka untuk mengajar mengaji kepada puluhan santri setiap sore selepas salat Asar.

Bangunan sederhana yang mereka gunakan menjadi saksi pengabdian dua insan yang dengan penuh kesabaran dan ketulusan menanamkan ilmu membaca Al-Qur’an kepada anak-anak hingga remaja. Setiap harinya, sedikitnya 55 santri datang bergiliran untuk belajar membaca huruf hijaiyah, memperbaiki makhraj, dan memperdalam pemahaman terhadap kalam ilahi.

Kusnadi mengaku, menjadi guru ngaji memiliki suka dan duka tersendiri, terutama ketika menghadapi santri usia dini yang masih aktif dan sulit diatur. Meski begitu, rasa lelahnya terbayar oleh semangat para santri yang rajin datang setiap hari.

“Suka dukanya luar biasa, apalagi kalau menghadapi anak-anak yang masih TK. Kadang nakal, tapi senangnya, meski begitu mereka jarang absen. Proses belajar kami lewat Iqra’, dan alhamdulillah anak-anak cepat paham huruf serta makhraj dalam Al-Qur’an,” tutur Kusnadi.

Sementara sang istri, Nuryati, menambahkan bahwa selama ini mereka mengajar tanpa pamrih, semata-mata karena panggilan hati dan niat ibadah. Namun, ia bersyukur atas perhatian pemerintah daerah yang kini memberikan insentif sebesar Rp1,5 juta per tahun bagi para guru ngaji di Kabupaten Jember.

“Alhamdulillah kami bersyukur atas honor dari pemerintah. Sejak dulu kami mengajar secara gratis, karena niatnya ibadah dan mengharap pahala dari Allah, bukan dari manusia. Tapi dengan adanya bantuan ini, kami ucapkan terima kasih banyak,” ungkap Nuryati.

Bagi pasangan ini, menjadi guru ngaji bukan sekadar profesi, tetapi panggilan moral dan tanggung jawab spiritual untuk menjaga lantunan ayat suci Al-Qur’an tetap hidup di tengah masyarakat. Dedikasi mereka menjadi bukti nyata bahwa dakwah dan pendidikan bisa berjalan beriringan dari surau kecil di pelosok Jember.

Reporter: Anas H
Editor: Suyono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *