REDAKSIFTV.COM JEMBER – Pemerintah Kabupaten Jember resmi meluncurkan program beasiswa kuliah bertajuk Cinta Bergema (Beasiswa Bupati Jember untuk Generasi Masa Depan), Rabu (18/6/2025), di Aula Kantor Dinas Pendidikan Jember.
Peluncuran program ini dihadiri langsung oleh Bupati Jember Muhammad Fawait, bersama jajaran pejabat daerah, perwakilan perguruan tinggi negeri dan swasta di Jember. Simbolisasi peluncuran ditandai dengan penekanan tombol sirine bersama oleh Bupati, Ketua DPRD Jember, dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jember.
Program beasiswa Cinta Bergema menargetkan 8.000 mahasiswa asli Jember untuk tahun ajaran mendatang. Sosialisasi program ini akan dilakukan mulai Kamis, 19 Juni 2025, hingga sepekan ke depan oleh Kelompok Kerja (Pokja) yang telah dibentuk. Pendaftaran akan resmi dibuka pada 30 Juli 2025.
Bupati Muhammad Fawait menjelaskan, program ini merupakan bentuk investasi jangka panjang Pemerintah Kabupaten Jember dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM) lokal. Ia berharap program ini mampu meningkatkan taraf ekonomi masyarakat melalui pendidikan tinggi yang berkualitas.
Adapun beasiswa ini akan disalurkan melalui enam jalur seleksi, yaitu:
- Jalur Prestasi
- Jalur Afirmasi Ekonomi
- Jalur Putra-Putri Perangkat Daerah dan Desa
- Jalur Kompetisi
- Jalur Santri Pondok Pesantren
- Jalur Hafiz Al-Qur’an
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Fawait juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap informasi palsu yang mengatasnamakan program beasiswa Pemkab Jember. Ia menegaskan bahwa proses pendaftaran beasiswa Cinta Bergema tidak dipungut biaya dan saat ini belum dibuka secara resmi.
“Sangat membantu karena kita tidak dipungut biaya. Saya mendapatkan informasi dari rekan-rekan yang ada di Unej” Ujar Gus Fawait
Pada tahun pertama pelaksanaan, Pemkab Jember di bawah kepemimpinan Fawait-Djoko akan memprioritaskan mahasiswa yang melanjutkan studi di perguruan tinggi negeri dan swasta di Kabupaten Jember. Namun, peluang juga terbuka bagi sebagian penerima yang memilih melanjutkan pendidikan di luar daerah.
Selain itu, Pemkab juga tengah menyiapkan skema kontribusi bagi penerima beasiswa agar dapat turut berpartisipasi dalam pembangunan daerah setelah menyelesaikan studi.
Pewarta : Anas Hidayat