REDAKSIFTV.COM JEMBER – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Jember memberi klarifikasi perihal sejumlah siswa yang berangkat study tour ke Pulau Bali, usai adanya edaran dari Bupati yang mengimbau lembaga pendidikan tidak melakukan pembelajaran luar ruangan ke luar kota. Pihak sekolah menyebut, para siswa berangkat secara mandiri, usai para wali murid bersikeras meminta agar tetap berangkat ke Pulau Dewata.

Sebagaimana dijelaskan oleh Kepala SMP Negeri 2 Jember, Udik Kristyono, saat dikonfirmasi, Ia menyebut, bahwa kegiatan study tour ratusan siswa ke Pulau Bali, merupakan inisiatif mandiri, tanpa campur tangan pihak sekolah. Rabu (14/5/2025)

Udik mengatakan, pihaknya mematuhi surat edaran Bupati Jember tertanggal 9 Mei 2025, yang mengimbau lembaga pendidikan di bawah naungan pemerintah daerah, tidak melakukan kegiatan pembelajaran luar kelas di luar Kabupaten Jember.

Meski pihak SMP Negeri 2, telah membatalkan rencana study tour sesuai surat edaran bupati, para wali murid tetap bersikeras agar putra-putrinya tetap bisa berangkat ke Pulau Dewata.

Orang tua para siswa, melalui paguyuban wali murid, menggandeng biro perjalanan dan akhirnya tetap menyeberang ke Pulau Bali dengan membuat surat pernyataan bahwa sekolah tidak terlibat dalam kegiatan ini.

“Wali murid memaksa untuk melakukan study tour dan saya menyampaikam kalau memang memaksa berangkat monggo dikerjakan sendiri, dilaksanakan sendiri, dan anak-anak didampingi sendiri dan jangan melibatkan SMP 2 Jember” Ujar Udik Kristyono

Di sisi lain, Bupati Jember, Muhammad Fawait, juga telah menyampaikan imbauan secara terbuka agar lembaga pendidikan menggelar study tour di dalam Kabupaten Jember saja, agar tidak membebani wali murid, pada agenda konferensi pers Pro Gus’e 100, Selasa, 6 Mei 2025 lalu.

“Surat edaran kepada seluruh sekolah yang masih atas persetujuan orang tua masih mengadakan study tour ataul feel trip atau apapun namanya untuk dilaksanakan di Kabupaten Jember, jadi kami tidak menganjurkan keluar dari Jember.” Ujar Muhammad Fawait

Sebelumnya, ramai diberitakan bahwa SMP Negeri 2 Jember melanggar surat edaran Bupati dengan memberangkatkan 184 dari total 227 murid kelas 9 untuk study tour ke Pulau Bali, meski hal tersebut, telah diluruskan oleh pihak sekolah.

Pewarta : Anas Hidayat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *